
Kodim 0707/Wonosobo Gelar Pembinaan Masyarakat Tanggap Bencana Bersama BNPB
Bidik Ekspres.id | Wonosobo
Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi bencana alam, Kodim 0707/Wonosobo bekerja sama dengan BNPB dan BPBD Wonosobo mengadakan kegiatan pembinaan bertema “TNI Tanggap Bencana”, yang dilaksanakan pada Jumat 13/9.
Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi serta pelatihan kepada masyarakat terkait penanganan bencana alam, khususnya di wilayah Wonosobo yang rawan terjadi bencana tanah longsor.
Kapten Inf Robertus Santoso, yang memimpin kegiatan ini, menjelaskan bahwa pembinaan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat.
“TNI bersama instansi terkait memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat, termasuk dalam hal penanganan bencana. Dengan pembinaan seperti ini, diharapkan masyarakat semakin tanggap dan siap menghadapi berbagai potensi bencana yang bisa terjadi kapan saja,” ungkapnya.
Lebih lanjut, wilayah Wonosobo dikenal rawan bencana, terutama tanah longsor yang sering terjadi saat musim hujan. Menyikapi hal tersebut, Kodim 0707/Wonosobo terus berkomitmen untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak guna memberikan pelatihan dan edukasi yang tepat kepada masyarakat.
“Kegiatan ini dilakukan agar masyarakat dapat lebih tangguh dan sigap dalam menghadapi bencana,” imbuhnya.
Selain itu Kodim 0707/Wonosobo juga menegaskan komitmennya untuk terus melakukan pembinaan dan pelatihan secara rutin, sebagai bagian dari upaya menciptakan masyarakat yang lebih siap dan tanggap dalam menghadapi berbagai potensi bencana.
Sementara itu salah satu pemateri dari BPBD Wonosobo Habib menekankan, meskipun bencana tidak dapat dihindari, dampaknya bisa diminimalisir dengan pengetahuan dan kesiapan yang tepat.
“Bencana tidak bisa dihindari, tetapi kerugian bisa diminimalisir jika masyarakat tahu apa yang harus dilakukan saat bencana terjadi,” tuturnya.
Dirinya berharap dengan adanya kegiatan pembinaan ini masyarakat Wonosobo semakin memahami tindakan yang perlu diambil ketika bencana melanda, sehingga risiko kerugian, baik materi maupun korban jiwa, dapat ditekan serendah mungkin.***(B79)