Berita Terbaru

BIDIK EKSPRES – Alat musik yang sangat digemari berbagai kalangan masyarakat saat ini diantaranya adalah gitar, karena gitar mampu masuk pada instrumen musik apapun, dari mulai classic hingga modern, dan gitar pada perkembangannya telah menjadi trend yang sangat digandrungi anak muda diseluruh dunia.

Atas dasar itulah sekelompok anak muda berhasil menciptakan mode baru dalam dunia musik berbasis gitar, dan karya musikalitasnya saat ini dinaungi oleh Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Modim Bima Desa Lobener Lor Kecamatan Jatibarang dan telah berhasil memasarkan produknya hingga keseluruh belahan dunia.

Pengelola Management Bumdes Modim Bima Desa Lobener Lor, Asep Hajiyanto didampingi  Egi Abraham saat ditemui dalam pameran Bumdes se-Jawa Barat  bertempat di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung, Rabu (13/5) menceritakan bahwa dirinya mengawali karirnya dalam pembuatan alat musik gitar pada awal tahun  2013 lalu.

“Ide awalnya adalah ketika salah satu teman yang bernama Wartono memiliki skill sebagai ahli pertukangan kayu yang akhirnya kami dorong untuk membuat gitar berbahan kayu lokal, mulai dari kayu mangga, mahoni, asem dan lainnya, dan tanpa disangka gitar yang dibuat langsung dilirik oleh seniman lokal serta  berhasil terjual dengan harga memuaskan, kemudian dilanjutkan  dengan membuat paten design sebanyak 30 buah dan berhasil  dipasarkan keseluruh dunia, mulai dari pemasaran ke seluruh  Asean dan akhirnya menginjak belahan Negara Eropa lainnya, “Paparnya.
[ads-post]
Kepala Dinas DPMD Sugeng Heryanto saat diwawancara oleh media menjelaskan bahwa Bumdes saat ini telah menjelma menjadi wadah ekonomi masyarakat dipedesaan.

” Pemerintah saat ini telah menjadikan Bumdes sebagai wadah ekonomi untuk warga di Desa,  jadi kami harapkan  agar setiap Kuwu di Desa mampu membaca keadaan tersebut sebagai pertanda cerahnya penghasilan masyarakat terutama kalangan yang ada di Desa, “ungkapnya.

Kini gitar yang dibuat oleh Bumdes Modim Bima Desa. Lobener Lor Kecamatan Jatibarang telah memiliki nama paten L-Benr, nama tersebut dimaksudkan sebagai filosopi tentang ketetapan rendah hati walaupun sudah mendunia dan tetap semangat memegang kebenaran dalam berkarya  walaupun  banyak yang tidak suka, maka merk Gitar tersebut diberi nama L-Benr agar tetap low (rendah) dan tetap berbuatlah (benr) benar dan segala hal.  Saat direksi serta pengelola Bumdes Modim Bima Lobener Lor juga membuka peluang kerja bagi masyarakat yang ingin berkarya dalam pembuatan gitar, karena dalam setiap bulannya Bumdes Modim Bima telah berhasil menjual puluhan  gitar ke berbagai negara Asean dan eropa. (Azis)

Tinggalkan Balasan

Share Article: