Camat Blanakan, Drs.Aet Rudiatna mengatakan, bahwa kegiatan istighosan ini bertujuan untuk memperkokoh Silaturahmi antara pemerintah,umaro, ulama dan Masyarakat Blanakan.
“Kita menggelar istighosah dan pengajian rutin bulanan bersama Umaro,Ulama dan warga masyarakat, dimaksud untuk menyatukan visi dan misi membangun kecamatan blanakan lebih religius dengan cara menggelar pengajian rutin bulanan yang digelar secara bergiliran ditiap desa. Semoga Allah SWT selalu memberikan umur panjang,rizki yang berlimpah dan selalu istiqomah dijalan Allah SWT,” ungkapnya.
[ads-post]
Camat juga mengatakan, selain Istigosah dan pengajian bulanan tersebut tujuannya mendo’akan agar di wilayah Kecamatan Blanakan terhindar dari musibah,terlebih di musim penghujan sekarang ini.
“Tak lupa saya juga menghimbau kepada semua pihak agar ikut serta mensukseskan Pemilu 2019 bulan april mendatang.
Jadi, saya meminta, kepada masyarakat untuk selalu dekat dengan Umaro, ulama agar mendapatkan berkahnya,”tegas Camat.
Sementara itu,mewakili Bupati Subang Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Subang, Ujang Sutisna mengatakan, pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan Istigosah dan pengajian bulanan tersebut.
“Kami juga memberikan himbauan kepada pemerintah Kecamatan Blanakan, dan kami juga akan menginstruksikan kepada semua jajaran pemerintahan kecamatan blanakan agar selalu kreatif untuk mengambil momen yang pas menggelar acara yang sifatnya positif ditengah masyarakat mensosialisasikan suksesi Pilpres 2019 sosialisasi kepada semua warga Blanakan.Mari bersama menangkal gerakan radikalisme yang harus kita lawan bersama agar tidak ada masyarakat yang dirugikan dikemudin hari.
Pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Bapak Camat beserta jajarannya,Kapolsek beserta jajarannya Danramil 0605/Ciasem serta jajarannya, ketua MUI,Kepala KUA dan tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga blanakan yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan istighosah dengan tema silaturahmi pemerintah kecamatan Blanakan bersama Umaro, ulama dan masyarakat kita wujudkan Subang Jaya,Istimewa,Sejahtera (Jawara),”paparnya .(Dit/Eka)