BIDIK EKSPRES – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, akan menata ulang Alun-Alun Jatibarang di Indramayu, Jawa Barat di Tahun 2019.
![]() |
Ridwan Kamil akan menata ulang Alun-Alun Jatibarang di Indramayu, Jawa Barat (Twitter/ @ridwankamil) |
Hal itu disampaikan Ridwan Kamilmelalui akun Instagram pribadinya, @ridwankamil, Jumat (4/1/2019).
Ridwan mengunggah foto yang menyandingkan desain penataan ulang Alun-Alun Jatibarang dengan bangunan Piazza San Marco di Venice, Italia.
Rencananya, penataan Alun-Alun Jatibarangtersebut akan berlokasi di seberang Stasiun Kereta Api Jatibarang. Ridwan menyampaikan bahwa penataan ulang Alun-Alun tersebut akan mengangkat konsep Arcade Square, bangunan berbentuk kolom berderet yang saling terhubung.
“Penataan Alun-Alun Jatibarang Indramayu, di seberang stasiun Kereta Api, dengan konsep Arcade Square. Doakan lancar dilaksanakan 2019 ini. Jawa Barat maju merata bersama,” tulis Ridwan Kamil.
Selain itu, dikutip dari akun Twitter Ridwan Kamil, rencana penataan Alun-Alun tersebut merupakan hibah dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Ridwan Kamil berharap nantinya Kabupaten Indramayu akan naik kelas menjadi kabupaten yang makin inovatif dan ramah.
“Rencana Alun-Alun Jatibarang Indramayu, hibah dari Pemprov Jawa Barat. Lokasi tepat di depan Stasiun KA.
Semoga Indramayu naik kelas menjadi kabupaten yang makin inovatif dan makin ramah pada ruang-ruang publik,” jelas Ridwan Kamil.

Di samping akan menata ulang Alun-Alun Jatibarang Indramayu di tahun 2019, Ridwan Kamil juga akan mengkonstruksi Kalimalang.
Diberitakan oleh Wartakotalive.com, Senin (3/12/2019), Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memamerkan desain akhir penataan Kalimalang di Instagram pribadinya @ridwankamil, Senin (3/12/2018).
[ads-post]
Ridwan Kamil menggungah dua foto desain Kalimalang yang lokasi di perempatan Jalan Ahmad Yani atau pinggir Mega Bekasi Mall.
Dalam tulisan diunggahannya, Ridwan Kamil memohon doa agar rencana penataan Kalimalang itu dipermudah.
“WARGA KOTA BEKASI. Ini desain akhir penataan Kalimalang di zona 1. Ada 4 zona yang direncanakan. Doakan semoga urusan kita dipermudah Allah SWT. Hatur Nuhun,”tulis Emil dalam unggahannya.
Sibarani Sofian, konseptor penataan Kalimalang, mengatakan, desain akhir yang diunggah Ridwan Kamil tidak jauh berbeda dari desain awal yang direncanakannya. Namun, ada sejumlah perbaharuan dikarenakan ada proyek Tol Becakayu.
“Desainnya sama, hanya penambahan unsur di dalamnya saja. Termasuk permbaharuan soal tata letak karena ada informasi baru soal proyek Tol Becakayu lewat situ,” kata Sofian saat dihubungi, Senin.
Sofian mengatakan, pengerjaan terlebih dahulu dilakukan di zona satu atau daerah samping Mega Bekasi Mal.
Di zona satu itu terdapat tempat berkumpul keluarga, komunitas, dan dibangun venue yang bisa digunakan untuk acara atau festival.
“Jadi memang fokus ditengah keramaian agar lebih bermanfaat. Pokoknya kami buat keremaian tempat kumpul kekinian seperti di alun-alun Bandung,” katanya.
Sebelumnya Ridwan Kamil menargetkan penataan zona satu Kalimalang mulai konstruksi awal tahun 2019. Pemprov Jawa Barat menganggarkan Rp 50 miliar untuk menata satu zona Kalimalang. (Red)