Dalam sambutanya Bupati Subang menyampaikan peresmian masjid agung Al-Ikhlas ini merupakan pembangunan masjid Agung setingkat RT yang tanpa bantuan APBD, saya pribadi sangat mengapresiasi sekali pembangunan Masjid Agung ini. Berharap mesjid Al -Ikhlas ini bisa makmurkan dengan berbagai kegiatan, baik kegiatan keagamaan untuk meneguhkan keimanan dan ketaqwaan serta kegiatan kemasyarakatan, sehingga masjid menjadi poros utama pendidikan berkaraktwr masyarakat Kabupaten Subang.
Jangan sampai masjid semegah dan sebesar ini ke depan kekurangan jamaah. Inilah salah satunya yang menjadi tanggung jawab besar kita semua.
[ads-post]
Jangan sampai masjid semegah itu nantinya hanya menjadi latar belakang berfoto, menjadi objek wisata dan pada akhirnya hanya akan mengurangi nilai-nilai dan fungsi masjid sebagai tempat ibadah dan syiar agama Islam.
Mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat kecamatan Cipeundeuy untuk sama sama mensukseskan dan membangun Kabupaten Subang menjadi Kabupaten Jawara, Kabupaten Subang yang jaya, istimewa,sejahtera.
Dalam program visi tergambarkan komitmen kami mewujudkan masyarakat subang yang berkarakter, yaitu memiliki ciri khas budaya dan kearifan lokal dalam setiap sendi kehidupan, di tunjang dengan keteguhan iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Sembilan program visi program subang jawar diantaranya Jawara Nata, Jawara Niaga, Jawara Wisata, Jawara Raga, Jawara Daya, Jawara Miara, Jawara Pakaya, Jawarw Riksa, Jawara Nagara.
Selanjutnya Bupati Subang secara resmi menandatangani batu prasasti pembangunan masjid Agung Al -Ikhlas dan di lanjutkam dengan pemotongan pita. Bupati Subang yang di dampingi Camat Cipeundeuy meninjau langsung ruang masjid agung Al-Ikhlas ini. Di akhir acara di tutup dengan tausiyah penceramah DR. KH. Jujun Junaedi dari penceramah Kota Bandung.(Dit)
