Sebagai pemateri Heri Sutarma dari media Parlemen dan Agung Nugro media Pikiran Rakyat.Sabtu (15/12/2018)
Peserta seminar terdiri dari mahasiswa dari berbagai universitas yang berada di Kabupaten Indramayu dan masyarakat umum.
Selama pelaksanaan acara seminar, Peserta terlihat sangat antusias. Terlihat dari interaktif sesi tanya jawab peserta dengan pemateri.
Agung nugroho sebagai pemateri seminar pers di era digital banyak menjelaskan tentang bagaimana cara mencegah dan memahami berita HOAX
Agung mencontohkan, salah satu berita kebohongan tentang sebuah peristiwa yang pernah terjadi di Indonesia.
Berbagai foto yang hampir mendekati kesamaannya akan di share ke publik.
Lalu berita tersebut akan dikonsumsi tanpa mencari terlebih dahulu kebenarannya lalu ikut menyebarkannya ke publik.
[ads-post]
“Pernah ada peristiwa pesawat jatuh, namun ada sebagian publik yang men share gambar-gambar pesawat lain yang kejadiannya sudah lama, lalu publik ramai-ramai ikut men share, Untuk itu kita sebagai masyarakat harus pintar dalam membaca berita, dan jangan mudah percaya terhadap berita yang belum tentu benar” Terangnya saat memberikan materi kepada peserta seminar di aula kampus polindra Indramayu.
Sementara di tempat yang sama M. Syahndra Ramadhan (19) selaku ketua pelaksana seminar mengungkapkan betapa antusiasnya peserta seminar yang digelarnya “Alhamdulillah acara ini berjalan lancar, dan peserta pun antusias mengikuti acara tersebut” Ucapnya.
Dia mengungkapkan bahwa acara tersebut untuk yang kedua kalinya, dan berharap kedepannya akan terus berjalan. “Ini acara yang ke dua kalinya” Terangnya.
Pria yang akrab disapa Syahndra ini berharap kedepannya KOTAK PENA tetap eksis dan terus berkembang. “Harapan saya komunitas ini terus berkembang, dan bukan hanya eksis di ruang lingkup kampus saja, tetapi juga di luar kampus” Pungkasnya.
Di akhir acara, peserta yang hadir dalam seminar diberikan sebuah doorprize bagi yang beruntung.
(AP)