Setelah terpilih melalui aklamasi, Yulifhirmarijal S. Pd menyampaikan orasi penting sebagai ketua FUAS cabang Tapaktuan terpilih dengan beberapa konsep ke-FUAS-an yang siyogyanya memiliki andil postif, baik dengan nilai partisipatif maupun kontributif kepada masyarakat dan daerah Aceh Selatan.
Yulli mengatakan, masa depan daerah sangat ditentukan oleh kualitas generasi mudanya agar dapat berpartisipasi dan berkontribusi kepada masyarakat Aceh Selatan.
“Etos kerja yang tinggi, sumberdaya diri yang mumpuni, cakrawala dan sudut pandang yang luas tentang dinamika lingkungan strategis daerah dan masyarakat setempat harus dimiliki oleh generasi muda untuk dapat cepat beradaptasi dengan meningkatkan kualitas diri, produktifitas nilai-nilai religiusitas dan aktualisasi keilmuan serta pengaplikasian nilai-nilai sosial kedaerahan,” ujar Yulli
Yulli menambahkan, tugas FUAS ke depan adalah hadir di tengah-tengah masyarakat Aceh Selatan sebagai organisasi penggerak dan elemen perekat yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Aceh Selatan. Ini adalah tantangan sekaligus peluang kita bersama agar FUAS tidak hanya sekedar ada tapi juga tetap eksis dan dibutuhkan kehadirannya oleh masyarakat Aceh Selatan.
“Semoga niat baik ini dapat terwujud dan mendapat dukungan penuh dari segenap elemen masyarakat di Aceh Selatan,” tutup pemuda yang sekarang mengasuh sebuah sekolah di Meukek tersebut.
Ada pun halal bihalal ini dipandu oleh Ustad Muddasir, S.Pd dan tausiah oleh Ustad Syafrijal S.P.
*{Rifan}*